Pelebaran Jl Cipto Lagi-lagi Terhambat Pembebasan Lahan

Pelebaran Jl Cipto Lagi-lagi Terhambat Pembebasan Lahan

CIREBON-Proyek Pelebaran Jalan Cipto Mangunkusumo, seharusnya sudah tuntas tahun lalu. Dan seharusnya tahun ini pekerjaan mulai beranjak pada pemindahan median jalan, untuk menyesuaikan lebar lajur kanan dan kiri. Namun di lapangan, pelebaran jalan di kawasan bisnis ini mentok di dua seksi. Pertama hanya sampai SMKN 2 Cirebon. Yang kedua, hanya sampai depan kantor Dinas Tenaga Kerja (Disnaker). \"\"Beberapa properti dan lahan milik warga belum berhasil dibebaskan pemerintah kota. Asisten Daerah (Asda) Ekonomi dan pembangunan, Ir H Yoyon Indrayana MT menyebutkan, lagi-lagi persoalan lahan menjadi kendala dalam melakukan pembangunan. Bidang tanah itu mulai dari depan kantor disnaker sampai dengan persimpangan Jl Pemuda. Masih ada beberapa bidang tanah yang belum dibayar. \"Itu menjadi kendala buat pelebaran jalan cipto  berikutnya,\" ujar Yoyon kepada Radar Cirebon. Tersendatnya pembebasan lahan disebabkan tidak adanya anggaran. Padahal, masyarakat pemilik lahan yang terdampak pelebaran tanah sudah menyatakan setuju dengan nominal ganti rugi pembebasan lahan. Ganti rugi tersebut ditentukan melalui appraisal. Dia berharap, pemerintah kota juga menaruh fokus pada persoalan ini. Sebab, penundaan ganti rugi ini bakal membuat anggaran terus membengkak. Seiring terus berkembangnya pusat kota. \"Kalau nanti tertunda lagi. Harus ada appraisal lagi, NJOP (nilai jual objek pajak) dan harga pasar pasti berubah,\" tegasnya. Pemerintah Kota Cirebon sesungguhnya telah menargetkan perluasan Jalan Cipto Mangunkusumo rampung sejak 2014. Mengingat proyeksi kawasan ini sebagai central business district (CBD). Hingga saat ini, dari sekitar 5 km panjang Jalan Cipto, baru sekitar 2 km yang dilebarkan. Untuk pembebasan lahannya, sudah mencapai 1,643 meter persegi Anggaran pembebasan lahan sempat diajukan tahun 2018 sebesar Rp11 miliar. Angka ini berdasarkan appraisal 2017 dengan Rp5,5 juta/meter. Namun tak berhasil menuntaskan pekerjaan tersebut karena tidak direalisasikan. Saat ini, sisa pelebaran jalan tinggal 200 meter dari Kantor Disnakertrans ke simpang Pemuda. (awr)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: